Sebagian pasangan terkadang mengalami kesulitan mendapat momongan. Berbagai upaya program hamil pasti sedia dilakukan. Satu di antara yang perlu dipahami adalah mengetahui masa subur perempuan, untuk itu perlu mempelajari yang disebut kalkulator ovulasi. Yakni kalender yang menunjukkan siklus menstruasi dan dapat menentukan masa subur.
Masa subur bagi perempuan pada masa ovulasi atau saat ovarium melepas sel telur. Tepatnya sekitar 12 sampai 14 hari sebelum masa menstruasi dimulai. Normalnya masa subur ini terjadi di hari ke 10 hingga hari ke 17 terhitung setelah hari pertama haid. Sementara masa paling subur adalah lima hari hingga satu hari ketika ovulasi berlangsung.
Melakukan hubungan seksual di masa subur memiliki peluang kehamilan lebih tinggi. Karena setiap perempuan memiliki periode haid yang berbeda diperlukan kalender ovulasi untuk menghitung masa subur.
Agar Cepat Hamil di Masa Subur
Setelah mengetahui masa subur, penting untuk setiap perempuan menjaga kesehatan dengan gaya hidup sehat dan asupan makanan bergizi. Selain untuk meningkatkan kesuburan sekaligus memastikan tubuh baik untuk memastikan perkembangan janin.
Berikut beberapa hal yang perlu dipastikan ketika masa subut berlangsung:
-
Menjaga berat badan
Memiliki berat badan ideal tidak hanya agar enak dilihat atau untuk kesehatan tubuh. Berat badan juga dapat berpengaruh bagi cepat tidaknya kehamilan. Berat badan yang terlalu kurus atau terlalu gemuk berisiko mengalami masalah kesuburan. Anda bisa menggunakan kalkulator Body Mass Index (BMI) untuk menghitungnya.
Pastikan indek massa tubuh berada sekitar 18,5 higga 25. Jika berada di bawah angka tersebut dapat dikatakan terlalu kurus dan jika melebihi di atasnya dalat dikatakan terlalu gemuk. Hal tersebut berengaruh oasa siklus menstruasi yang cenderung tidak teratur dan kesulitan ovulasi. Maka sebaiknya perbaiki berat badan hingga mencapai ideal.
-
Menjaga asupan nutrisi
Meskipun harus menjaga berat badan bukan berarti Anda mengabaikan asupan nutrisi dalam tubuh. Memastikan asupan nutrisi bisa dengan konsumsi buah-buahan, sayur, biji-bijian, nmakanan berprotein hingga produk susu. Asupan nutrisi yang baik dapat meningkatkan fungsi dari sistem reproduksi.
Aneka nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan kesuburan adalah asam folat yang bisa diperoleh dari sayuran, sereal dan roti atau bisa mengkonsumsi suplemen dengan asam folat. Kalsium 1000 mg per hari bisa dieroleh dari susu rendah lemah, yoghurt dan lainnya. Selanjutya vitamin prenatal yang bisa diperoleh dari susu khusus ibu hamil
-
Selalu berpikir positif
Selain itu, selalu berpikir positif dapat mendorong diri selalu bahagia juga berpengaruh pada kesuburan. Jangan terlalu stres sebab hal tersebut dapat meningkatkan risiko kegagalan dalam program kehamilan.
Meskipun terdapat hal-hal yang menuntut untuk dipikirkan, sebisa mungkin untuk tetap menjaga emosi. Jika terlalu berat cobalah melakukan yoga atau refleksi lain untuk menenangkan diri.
-
Teratur berhubungan seks
Peluang sperma dapat membuahi sel telur adalah 4-5 hari di masa ovulasi. Namun untuk memastikan masa ovulasi terkadang tidak tepat, bisa jadi bergeser. Bisa karena stres dan faktor lain yang mempengaruhi ovulasi. Karenanya melakukan hubungan seks secara teratur 3 hingga 4 kali dalam seminggu. Hal ini untuk mengantisipasi perubahan masa ovulasi yang memiliki peluang besar terjadinya kehamilan.
Itu dia tentang perhitungan kalender ovulasi dan kiat agar cepat hamil bagi pasangan yang ingin segera mendapat momongan. Jangan putus asa tetap berusaha dan pastikan melakukan konsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi kesuburan keduanya.