Labu siam termasuk dalam jenis sayuran yang mudah untuk dijumpai di pasaran, umumnya ia banyak dijadikan sebagai olahan sehari-hari seperti diantaranya adalah dengan dibuat menjadi sayur maupun juga dijadikan sebagai tumisan, apalagi cita rasanya juga khas agar manis. Tak heran jika banyak orang yang menyukainya. Hanya saja memang kelemahan untuk jenis sayuran yang satu ini ia memiliki getah yang sering kali lengket di tangan ketika diolah.
Tips Memilih Labu Siam
Bagi Anda yang ingin memasak labu siam, maka sebelumnya penting sekali untuk mengetahui bagaimana tips dalam memilih labu siam yang tepat berikut ini, agar dapatkan kualitas yang bagus dan tidak terlalu bergetah, yaitu:
- Utamakan untuk memilih labu siam yang masih muda, pada dasarnya labu siam yang masih muda ini memiliki rasa yang lebih manis dibandingkan dengan yang masih tua. Ditambah lagi ia juga mengandung getah yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan labu siam yang sudah tua. Karena kulitnya yang tipis maka nantinya tidak perlu dikupas, lunak dan bisa langsung diolah.
- Pilihlah yang teksturnya keras namun dengan permukaan yang mulus, kualitas dari labu siam yang baik diantaranya adalah punya permukaan mulus ditambah dengan tekstur cenderung keras, artinya ia masih dalam kondisi yang segar.
- Utamakan memilih yang kulit luarnya hijau segar dan juga tidak banyak bintik kecoklatan atau berlubang, karena umumnya jenis yang semacam ini memang sudah dimakan oleh ulat.
Tips Mengolah Labu Siam
Wajib juga untuk mengetahui bagaimana cara pengolahannya yang tepat, agar bisa terhindar dari getahnya juga, yaitu:
- Potong bagian pangkalnya terlebih dahulu, biarkan hingga getah putihnya benar-benar turun dan gosok-gosok, selanjutnya dapat langsung Anda kupas bagian kulitnya hingga bersih.
- Cara yang lainnya adalah dengan potong labu siam tersebut membujur, setelah itu direndam dengan menggunakan air garam selama kurang lebih 5 menit sambil diremas-remas sampai getahnya hilang, setelah itu baru bisa dicuci dengan air bersih.
- Setelah dikupas hendaknya rendam dalam air bersih, jangan biarkan labu siam tersebut berada dalam suhu udara terbuka terlalu lama, hal ini hanya akan membuat warnanya berubah menggelap.
- Segera masak setelah dibersihkan, sebaiknya Anda juga tidak membiarkan labu siam yang sudah dibersihkan atau dicuci begitu saja. Mengingat memang semakin lama dibiarkan rasanya akan berubah menjadi kurang nikmat, jadi alangkah baiknya untuk langsung diolah seperti di tumis, dikukus, dibuat campuran pecel dan sejenisnya.
Kandungan Gizi dalam Labu Siam
Di balik rasanya yang nikmat, ada banyak senyawa bernutrisi di dalam sayuran yang satu ini, yaitu:
- Air.
- Protein.
- Lemak.
- Karbohidrat.
- Serat.
- Kalsium.
- Fosfor.
- Zat besi.
- Natrium.
- Kalium.
- Tembaga.
- Seng.
- Vitamin C.
- Vitamin B1.
- Beta karoten.
Jadi jangan lewatkan senyawa-senyawa bermanfaat tersebut, nikmat dijadikan sebagai pendamping hidangan sehari-hari. Makan sayur itu penting, Anda bisa mendapatkan beragam jenis sayuran dalam kondisi yang masih segar secara mudah diantaranya adalah lewat aplikasi TaniHub. Menjual beragam jenis bahan pangan secara lengkap dan pastinya masih segar karena didapatkan secara langsung dari para petani di Indonesia. Belanja jadi semakin mudah dan pastinya hemat, karena ada beragam promo menarik yang ditawarkan setiap harinya, jadi ayo belanja sekarang juga.